MINGGU V SES.EPIFANI
♪KJ.379 : 1,5 – Berdoa
Lukas 11 : 29-32
Tanda “Anak Manusia”
Tanda seringkali dihubungkan dengan ikon, lambang, logo, simbol, atribut, gejala atau petunjuk. Istilah “tanda” menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia didefinisikan sebagai yang menjadi alamat atau yang menyatakan sesuatu. Dalam Alkitab istilah “tanda” berhubungan dengan suatu pesan istimewa seperti sunat, matahari, bulan, pelangi, tanda di dahi, tanda Yunus, bahkan tanda-tanda ajaib yang merupakan karya Allah di dalam diri Kristus maupun para murid-Nya. Apa yang dimaksud dengan perkataan Yesus, bahwaAnak manusia akan menjadi tanda untuk angkatan ini?
Orang Yahudi selalu menghendaki ‘tanda” seperti yang ditulis dalam ayat 16. Oleh karena itu dalam hal menjelaskan tentang tanda-tanda KerajaanAllah, Yesus mencoba menghadirkan suatu perbandingan mengenai tanda Nabi Yunus dan Ratu dari Selatan atau Ratu Syeba. Bahwa orang-orang asing seperti mereka ini justru mengakui adanya hikmat para nabi dan raja Israel. Pemberitaan Yunus membuat orang Niniwe bertobat. Ratu Syeba atas prakarsanya sendiri telah datang menjumpai Salomo. la begitu tercengang karena hikmat Tuhan yang nyata dalam diri Salomo (I Raja-raja 10). Lalu mengapa para pemimpin Yahudi tidak mau mengenal apa yang Allah kehendaki melalui pemberitaan Kristus yang adalah keturunan Yahudi? Yunus menjadi tanda penghukuman oleh Allah bagi orang Niniwe di zamannya. Demikian pula Yesus yang disebut “Anak manusia” menjadi tanda, bahwa hari peng- hukuman olehAIIah sedang datang ke dalam dunia ini.
Hari yang akan kitajalani mendorong untuk menghayati makna kehadiran “Anak Manusia” melalui firman-Nya yang berkuasa atas kehidupan ini. Anak Manusia itu adalah Kristus yang oleh firman- Nya membentuk karakter kita sebagai warga kerajaan-Nya. Datanglah dan serahkan seluruh kelemahan serta kekurangan kita kepada-Nya. Bertobatlah, maka la akan membela kita, sebab Dia menjadi tanda dari cinta kasih Allah yang mengampuni dan menyelamatkan.
♪KJ 379:7
Doa: (Ya Allah, berikan kami hikmat untuk mengerti kasih-Mu yang Engkau nyatakan di dalam Kristus)