Gereja Protestan di Indonesia Bagian Barat – Bukit Benuas

ALAMAT
Jalan Syarifudin Yoes
Gang Duatan Baru Sakai No. 83 - RT 65
Kec. Balikpapan Selatan, Kel. Sepinggan Baru
Kode Pos 76115
1. No.Rek BNI a.n GPIB Jemaat Bukit Benuas : 014 125 9941 (Pelayanan)
2. No Rek BNI a.n. GPIB Jemaat Bukit Benuas: 0319264146 (Panitia Pembangunan)
3. No Rek BNI a.n. GPIB Jemaat Bukit Benuas: 60605554433 (Diakonia Kedukaan)

Ibadah Minggu I: 06:00 , Ibadah Minggu II: 09:00 , Ibadah Minggu III: 18:00 || Mobile Phone: +62 8510 0028 896 || Phone: (0542) 8870020 || Email: sekretariatbukitbenuas@gmail.com

SABTU, 27 APRIL 2019 – Renungan Pagi

 

MINGGU PASKAH

GB.252:1 – Berdoa

IMAN YANG TERANCAM KEBERAGAMAN

1 Korintus 15: 12 – 19
“bagaimana mungkin ada di antara kamu yang mengatakan, bahwa tidak ada kebangkitan orang mati?” (ay.12)

Peristiwa Kebangkitan memunculkan sebuah pengakuan bahwa Yesus adalah Tuhan, bukan sekadar nabi atau guru. Itu sebabnya, Paulus berkata, andaikata Kristus tidak dibangkitkan, maka sia-sialah pemberitaan kami dan sia-sia jugalah kepercayaan kamu.” Kebangkitan membuat Yesus menjadi pusat dari pemberitaan dan pusat dari kepercayaan. Kekristenan tidak akan pernah ada jika tidak ada kebangkitan Yesus. Pemberitaan yang berpusat pada karya Kristus, membuahkan suatu kepercayaan yang memuat pembebasan manusia dari dosa dan maut serta anugerah hidup kekal.

Semua itu ditekankan kembali oleh Paulus untuk meyakinkan jemaat di Korintus yang hidup berdampingan dengan orang-orang yang tidak percaya pada kebangkitan orang mati. Jangan sampai jemaat tersesat karena pengaruh dari mereka. Korintus adalah kota pelabuhan terkenai pada masa itu. Ada beragam manusia yang menghuni kota tersebut. Akibatnya ada beragam juga kepercayaan yang dianut oleh penduduknya. Keberagaman ini saling berebut pengaruh dengan mempertentangkan satu kepercayaan dengan kepercayaan yang lainnya. Jemaat di Korintus juga tidak Iuput dari situasi ini.

Dalam menghadapinya, Paulus tidak menyuruh jemaat Korintus untuk melakukan kekerasan terhadap para penyesat. Dia memilih untuk menguatkan kepercayaan jemaat dengan ajaran yang benar. Dengan cara seperti ini, pengaruh dari para penyesat itu akan hilang dengan sendirinya.

Situasi ini dapat menjadi pembelajaran bagi kita yang hidup ditengah keberagaman. Kita tidak harus mengambil langkah bermusuhan dan menutup diri dalam berhubungan dengan siapapun demi menjaga iman kita. Yang perlu kita lakukan adalah bertekun selalu dalam pengajaran dan pengenalan pada Yesus Kristus yang hidup. Karena, bagaimana kita dapat menjadi terang, apabila kita menutup diri dari mereka yang ada di luar?

GB.252:3
Doa : (Ya Tuhan, bimbinglah kami untuk memelihara iman percaya hanya kepada-Mu)


Source: Sabda Bina Umat

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *


The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

AGENDA KEGIATAN

HUBUNGI KAMI

KANTOR MAJELIS JEMAAT
Jalan Kol. Syarifudin Yoes
Gang Duatan Baru Sakai No. 83 – RT 65
Kec. Balikpapan Selatan, Kel. Sepinggan Baru
Kode Pos 76115

Jam Kerja:
Selasa-Sabtu pukul 08:00-17:00 wita.
Senin dan HARI LIBUR NASIONAL – kantor tutup

Telepone:
085100028896 (HP Kantor Majelis Jemaat)
(0542) 8870020 (Telp. Kantor Majelis Jemaat)

JADWAL IBADAH RUTIN

KALENDER GEREJA

MINGGU PRAPASKAH

PRAPASKAH / SENGSARA
Masa ini dirayakan 7 minggu berturut-turut sebelum Paskah *). Prapaskah merupakan masa penyadaran diri dan pertobatan.
Manusia berdosa menerima anugerah keselamatan melalui kematian dan pengorbanan KRISTUS di salib dan diundang untuk
menerima kehidupan yang baru.
Warna dasar : Ungu Tua
Lambang/Logo : Ikan (ICHTUS)
Warna pinggir ikan dan huruf : Kuning
Tulisan : YESUS KRISTUS ANAK ALLAH JURUSELAMAT
Arti :
Tanda ini merupakan suatu sandi rahasia di kalangan orang Kristen mula-mula yang mengalami penganiayaan; sehingga untuk
menandai diri mereka sebagai orang-orang yang percaya kepada YESUS dipergunakan lambang ikan ini, yang dalam bahas Yunani
“IXOUS’ (Ichtus) yang berarti ikan, tetapi secara hurufiah merupakan suatu singkatan dari YESUS KRISTUS, ANAK ALLAH,
Juruselamat.